Selasa, 20 Maret 2012

Key Words TSK


Key Words TEORI SOSIAL KLASIK

1.    SAINT SIMON
NO
KEYWORDS
TEMA
PENJELASAN / URAIAN
1
Metoda Ilmu Alam
Metode Berfikir Simon
Metoda Ilmu Alam adalah cara untuk mempelajari masyarakat secara menyeluruh, sebab gejala sosial saling berhubungan satu sama lain.
2
Psychology

Psychology adalah merupakan ilmu tentang manusia individual.

2.    AUGUSTE COMTE
NO
KEYWORDS
TEMA
PENJELASAN / URAIAN
1
Revolusi Perancis
Latar Belakang Pemikiran Comte
Revolusi Perancis adalah saat dimana di negara tersebut terjadi perbedaan berbagai macam aliran pemikiran yang sedang berkembang.
2
Paham Encyclopedist Perancis
Latar Belakang Pemikiran Comte
Paham Encyclopedist Perancis mempercayai dan memiliki dasar pemikiran bahwa kelak mereka akan mengambil atau memiliki posisi tersendiri dalam pemerintahan.



3
Aliran Reaksioner Roma
Latar Belakang Pemikiran Comte
Aliran Reaksioner Roma adalah aliran yang menganggap bahwa pada abad pertengahan di mana kekuasaan gereja sangat besar.
4
Periode Organis
Latar Belakang Pemikiran Comte
Periode Organis adalah suatu periode yang dapat secara paling baik memecahkan berbagai masalah-masalah sosial yang bersifat konstruktif.
5
Pemikiran Sosialistik
Latar Belakang Pemikiran Comte
Pemikiran Sosialistik adalah bentuk pemikiran yang berdasarkan ilmu pengetahuan sosial.
6
Social Statics
Teori-teori Sosial Comte
Social Statics adalah suatu studi tentang hukum-hukum aksi dan reaksi antara bagian-bagian dari suatu sistem sosial.
7
Social Dynamics
Teori-teori Sosial Comte
Social Dynamics adalah teori tentang perkembangan dan kemajuan masyarakat manusia.






8
The Metephysical or Abstract Stage
Teori-teori Sosial Comte
1. Social Dynamics
- The Law of the Three Stages
The Metephysical or Abstract Stage adalah suatu tingkat pemikiran yang menganggap bahwa alam semesta dengan isinya diatur adanya dan gerak perubahannya oleh hukum-hukum alam.

9
The Positive or Scientific Stage
Teori-teori Sosial Comte
1. Social Dynamics
- The Law of the Three Stages
The Positive or Scientific Stage adalah suatu tingkatan pemikiran yang menganggap bahwa semua gejala alam dengan segala isinya hanya dapat diterangkan serta dipahami melalui kenyataan-kenyataan obyektif atau positif dan bukannya melalui interpretasi teologis maupun metaphisis.
10
Sifat Altruisme
Teori-teori Sosial Comte
1.Social Statics
- The Doctrine of The Family
Sifat Altruisme adalah paham yang lebih memperhatikan, mengutamakan kepentingan orang lain (kebalikan egoisme) atau sikap yang pada manusia (terutama wanita) yang bersifat naluri berupa dorongan berbuat jasa kepada manusia lain.

2.    HERBERT SPENCER
NO
KEYWORDS
TEMA
PENJELASAN / URAIAN
1
Tiga Kebenaran Universal
Sosiologi Spencer
Tiga Kebenaran Universal adalah adanya materi yang tidak terusakkan, adanya kesinambungan gerak, dan adanya tenaga kekuatan yang terus-menerus.
2
Preposisi Kebenaran Universal
Sosiologi Spencer
Preposisi Kebenaran Universal adalah kesatuan hukum, kekuatan tidak akan musnah, segala sesuatu tidak akan dirintangi, dan adanya suatu irama daripada gerakan.
3
Sistem Evolusi Umum
Sosiologi Spencer
Sistem Evolusi Umum adalah ketidakstabilan yang homogen, berkembangnya factor yang berbeda, kecenderungan yang berbeda, dan adanya batas final dari semua proses evolusi.
4
Organisme
Sosiologi Spencer
Organisme adalah manusia yang berkembang dan hidup berpencar-pencar.
5
Asal-usul Ketakutan Manusia
Manusia sebagai Suatu Unit Sosial
Asal-usul ketakutan manusia dapat menimbulkan rasa takut akan berbagai hal.
6
Sistem Peraturan
Struktur Sosial
Sistem Peraturan adalah pemerintah dan militer.
7
Sistem Ditribusi
Struktur Sosial
Sistem Ditribusi adalah perdagangan dan komunikasi.
8
Sistem Penopangan
Struktur Sosial
Sistem Penopangan adalah ekonomi.

9
Masyarakat Industri
Struktur Sosial
Masyarakat Industri adalah masyarakat yang penuh dengan perdamaian, demokratis, dan terpilih di dalam organisasi politik.
10
Individualisme
Manusia sebagai Unit Sosial
Individualisme adalah sifat seseorang yang mementingkan dirinya sendiri.
11
Analogi Biologi
Struktur Sosial
Analogi Biologi, maksudnya adalah:
ü  Setiap masyarakat memiliki sistem peraturan (pemerintah dan militer),
ü  Setiap masyarakat memiliki sistem distribusi (perdagangan dan komunikasi), dan
ü  Setiap masyarakat memiliki sistem penopangan (ekonomi).
ü   
12
Subyek Disiplin Militer
Struktur Sosial
Subyek Disiplin Militer adalah masyarakat luas.
13
Masyarakat Industri
Struktur Sosial
Masyarakat Industri adalah masyarakat yang penuh dengan perdamaian, demokratis, dan terpilih di dalam organisasi politik.
14
Faktor-faktor dalam Perubahan Sosial
Perubahan Sosial
Faktor-faktor dalam Perubahan Sosial meliputi:
1.      Faktor Primer
ü  Faktor primer adalah sifat individu masyarakat dan kondisi masyarakat yang ada.
Individu disini adalah sifat fisik, emosi, dan intelektualnya.
2. Faktor Sekunder
ü  Faktor Sekunder adalah sesuatu yang berasal dari perubahan manusia.
Semuanya terdiri dari:
1.      Modifikasi yang progresif mengenai lingkungan yang dijalankan masyarakat.

2.      Ukuran masyarakat. Kepadatan penduduk secara langsung.
3.      Pengaruh timbal balik antara masyarakat dan individu.
4.      Akumulasi produk superorganik, seperti bahasa, materi, pengetahuan, mite-mite dan sejenisnya.
5.      Perjuangan antara masyarakat dengan masyarakat.
15
Evolusi Sosial
Perubahan Sosial
Evolusi Sosial adalah lebih menggantungkan pada kondisi lokal daripada kondisi yang lain.
16
Fanatisme
Metodologi
Fanatisme adalah suatu keyakinan yang amat kuat.




3.    EMILE DURKHEIM
NO
KEYWORDS
TEMA
PENJELASAN / URAIAN
1
Fakta Sosial
Fakta Sosial
Fakta Sosial adalah masyarakat sebagai kenyataan obyektif.
2
Integrasi Sosial

Integrasi Sosial merupakan akibat dari adanya pembagiaan pekerjaan sosial di dalam masyarakat.
3
Solidaritas Mekanis

Solidaritas Mekanis adalah suatu bentuk ikatan yang mempersatukan para anggota masyarakat.
4
Bunuh Diri
Teori Bunuh Diri
Bunuh Diri dapat digolongkan dalam:
ü  Bunuh diri yang bersifat egoistik (Egoistic Suicide),
ü  Bersifat Anomie Suicide, dan
ü  Bersifat Altruistic Suicide.
5
Egoistic Suicide
Teori Bunuh Diri
Egoistic Suicide adalah suatu tindakan bunuh diri yang dilakukan oleh seseorang karena merasa kepentingannya sendiri lebih besar daripada kepentingan kesatuan sosialnya.
atau
Egoistic Suicide adalah tindakan bunuh diri yang dilakukan oleh seseorang karena dia tidak dapat menolak role expectation.
6
Anomie Suicide
Teori Bunuh Diri
Anomie Suicide adalah suatu situasi dimana terjadi satu keadaan tanpa aturan, dimana collecsiul consciousness tidak berfungsi. Dimana dalam suatu krisis pemenuhan kebutuhan primer tidak tidak terpenuhi dan bertemu dengan keadaan tidak berlakunya aturan masyarakat sehingga orang merasa kehilangan arah di dalam kehidupan sosialnya.
7
Altruistic Suicide
Teori Bunuh Diri
Altruistic Suicide adalah tindakan bunuh diri yang dilakukan seseorang karena merasa dirinya menjadi beban masyarakat.
8
Role Expectation
Teori Bunuh Diri
Role Expectation adalah suatu peranan secara nyata yang dilakukan oleh individu.


9
Role Performance
Teori Bunuh Diri
Role Performance adalah suatu peranan yang dijalankan di dalam kehidupan sehari-hari.
10
Asal mula Agama
Teori tentang Agama
Asal mula Agama menurut Durkheim adalah berasal dari masyarakat sendiri. Karena setiap masyarakat selalu membedakan mengenai hal-hal yang dianggap profane atau duniawiah.
11
Totem
Teori tentang Agama
Totem adalah merupakan pusat ritual atau upacara keagamaan dari orang-orang sederhana tersebut.
12
Kepercayaan Agama
Teori tentang Agama
Kepercayaan agama adalah merupakan kepercayaan kepada hal-hal yang dianggap suci atau sakral, sehingga orang bertingkah laku tertentu terhadap hal-hal yang dilakukan di dalam didalam hubungannya dengan hal-hal yang sakral tersebut.
13
Animisme
Teori tentang Agama
Animisme adalah kepercayaan terhadap roh-roh yang mendiami benda-benda dan memiliki kekuatan tertentu.

4.    GEORGE SIMMEL
NO
KEYWORDS
TEMA
PENJELASAN / URAIAN
1
Masyarakat
Pendekatan terhadap Sosiologi
Masyarakat adalah suatu bentuk interaksi sosial yang terpola seperti halnya jaring laba-laba.
Simmel tidak melihat masyarakat sebagai bentuk organisme (sebagaimana menurut pandangan Comte dan Spencer), bahkan juga tidak melihat masyarakat sebagai sesuatu yang tidak berwujud nyata. Masyarakat hanyalah sebuah nama untuk sejumlah individu-individu yang dihubungkan oleh interaksi.
2
Bentuk Hubungan Sosial
Pendekatan terhadap Sosiologi
Bentuk Hubungan Sosial menurut Simmel yaitu:
ü  Dominasi (penguasaan),
ü  Subordinasi (penundukan),
ü  Kompetisi,
ü  Imitasi,
ü  Pembagian pekerjaan, dan
ü  Pembentukan kelompok.

3
Individu
Pendekatan terhadap Sosiologi
Individu adalah produk dari masyarakat.
4
Birokratis
Pendekatan terhadap Sosiologi
Birokratis adalah bersifat birokrasi. Maksudnya sebuah sistem pemerintahan yang dijalankan dengan berdasar pada aturan ketat.
5
Konflik
Pendekatan terhadap Sosiologi
Konflik adalah merupakan sesuatu yang essensial dari kehidupan sosial sebagai sesuatu yang tidak dapat dihilangkan di dalam komponen kehidupan sosial.
6
Sosiologi Formal
Pendekatan terhadap Sosiologi
Sosiologi formal adalah suatu konsep untuk memisahkan bentuk dan isi dari hubungan sosial.

5.    VILVREDO PARETO
NO
KEYWORDS
TEMA
PENJELASAN / URAIAN
1
Antagonisme
Logico Experimental
Antagonisme adalah bentuk pertentangan antara dua paham.
2
Liberalisme
Logico Experimental
Liberalisme adalah suatu bentuk pandangan yang memandang bebas.




3
Logico Experimental
Logico Experimental
Logico Experimental adalah suatu usaha untuk mengamati fakta-fakta atau kenyataan secara obyektif melalui penalaran logika.
4
Tindakan Logis dan Non Logis

Tindakan Logis dan Non Logis

Tindakan Logis adalah tindakan yang mempunyai tujuan yang nyata.
Tindakan Non Logis adalah tindakan yang tidak ditentukan oleh suatu tujuan yang nyata tetapi hanya sekedar dari dorongan hati yang masuk ke dalam penjelasan lebih lanjut.
Pareto mencontohkan bahwa ekonomi merupakan tindakan yang bersifat logis, sedangkan agama dan metafisik merupakan tindakan non logis.
5
Teori Derivate
Kekuatan dan Proses Sosial
Teori Derivate adalah suatu penilaian serta pembenaran yang ada di balik tindakan manusia.    
6
Rentier
Kekuatan dan Proses Sosial
Rentier adalah kelas orang-orang yang mempunyai pendapatan tetap atau nyata.



7
Fasisme
Pareto dan Fasisme
Fasisme adalah aliran atau paham golongan yang berkeyakinan bahwa manusia hidup ditentukan dan dikuasai oleh faktor nasib.

6.    KARL MARX
NO
KEYWORDS
TEMA
PENJELASAN / URAIAN
1
Sejarah Kehidupan Manusia

Sejarah kehidupan manusia tidaklah lebih dari pertentangan antar kelas atau golongan yang terdiri dari orang-orang yang bebas merdeka dengan budak-budak sampai kepada pertentangan antara kelas penindas dengan yang ditindas.
2
Kelas                                                                                                   

Kelas adalah
ü  Alat atau motor dari segala perubahan serta kemajuan.
ü  Sekelompok orang-orang yang mempunyai fungsi dan tujuan yang sama dalam organisasi produksi.


3
Hubungan antar Kelas

Hubungan antar Kelas pada dasarnya bukanlah merupakan fungsi yang saling melengkapi, bahkan juga bukan demi tercapainya suatu keharmonisan, melainkan merupakan ketidaksamaan sosial dimana terjadinya eksploitasi baik secara ekonomis maupun secara politis dari kelas pemilik modal (borjuis) dan kelas pemilik tanah terhadap kelas pekerja.
4
Konsep Marx

Konsep Marx (aliran Marxian), yaitu:
ü  Dialektika,
ü  Alienasi,
ü  Kelas Sosial,
ü  Surplus Value untuk Nilai Lebih,
ü  Homo Faber.
5
Ide Marx

Ide Marx adalah menghapus alat-alat produksi, karena tidak ada keadilan antara hak proletar dan borjuis.
6
Borjuis

Borjuis adalah golongan atau kaum para bangsawan atau hartawan.

7
Proletar

Proletar adalah golongan atau kaum para buruh atau golongan masyarakat yang hanya punya modal fisik untuk bertahan hidup.
8
Ideologi

Ideologi adalah asas cita-cita yang dipergunakan sebagai dasar pemerintahan suatu negara.
Misalnya: orang kaya menentukan pemikiran-pemikiran rakyat miskin (pendidikan, kehidupan, dan lainnya).
9
Ekonomi Klasik
Teori Kelas
Ekonomi Klasik adalah suatu sistem gambaran ekonomi pasar sebagai suatu keadaan dimana setiap orang bekerja hanya untuk kepentingan dirinya sendiri dan hanya mengejar tambahan keuntungan sendiri.
10
Kesadaran Palsu
Teori Kelas
Kesadaran Palsu adalah kesadaran yang tak lebih dari keterikatannya pada salah satu cara berproduksi yang secara ekonomis saling bersaingan.


11
Alienasi
Teori Alienasi
Alienasi adalah suatu keadaan dimana manusia dikuasai oleh kekuatan-kekuatan yang tercipta dari kreasinya sendiri, yang merupakan kekuatan yang melawan manusia itu sendiri.
Alienasi ada dan dijumpai orang dimana manusia memasukinya.
Alienasi banyak dijumpai di tempat orang bekerja.
Marx tentang alienasi, yaitu:
ü  Karya,
ü  Uang,
ü  Kerja, dan
ü  Masyarakat.
12
Alienasi Ekonomi di bawah Kapitalisme
Teori Alienasi
Alienasi Ekonomi di bawah Kapitalisme adalah bagian dari kegiatan manusia sehari-hari dan tidak hanya merupakan aktivitas pikiran belaka.
13
Alienasi Religius
Teori Alienasi
Alienasi Religius hanya terdapat pada pikiran manusia.
14
Obyektifikasi
Teori Alienasi
Obyektifikasi adalah salah satu praktek alienasi.


15
Uang
Teori Alienasi
Uang adalah
ü  Alat pembayaran yang sah.
ü  Ukuran nilai harga barang.
ü  Hal yang paling esensial yang mengasingkan manusia dengan karya dan eksistensinya.
16
Kristus
Teori Alienasi
Kristus adalah perantara kepada siapa orang menunjukkan rasa agungnya dan semua ikatan agamanya.
17
Feodalisme

Feodalisme adalah sistem sosial atau politik yang memberi kebebasan pada kaum bangsawan dalam menguasai negara.
Contoh: Seorang penguasa tanah, pastinya memiliki budak-budak yang mengurusi tanahnya tersebut.
18
Teologia Pembebasan
Neo-neo Marxian
Teologia Pembebasan lahir dari Gustavo Guteres (dari Brazil), yangmana:
ü  Teologia pembebasan berbicara akan kapitalisme,
ü  Teologia pembebasan ini ditentang oleh masyarakat gereja (pastur) dan mereka mengeluarkan senjata.
19
Panlogical
Sosiologi Pengetahuan Marx
Panlogical adalah suatu sistem berfikir di mana segala sesuatu harus dapat diterangkan secara logis.
20
Masyarakat
Dinamika Perubahan Sosial
Manusia adalah sejarah perjuangan kelas, manusia merdeka atau budak, penindas, kaum ningrat atau rakyat jelata, mandor atau buruh, mereka semua telah berhadapan satu sama lain sepanjang masa.

Empat cara Produksi dalam tingkatan Komunisme Primitif
Dinamika Perubahan Sosial
Empat cara Produksi dalam tingkatan Komunisme Primitif, yaitu:
ü  Bentuk Asiatic,
ü  Bentuk Purba,
ü  Bentuk Feodal, dan
ü  Bentuk Borjuis Modern.


7.    MAX WEBER
NO
KEYWORDS
TEMA
PENJELASAN / URAIAN
1
Asketis

Asketis adalah suatu paham yang mengedepankan urusan duniawi daripada keagamaan.
2
Paradigma Sosial
Paradigma Sosial
Paradigma Sosial itu dibangun atau dibentuknya masyarakat atas proses tindakan.
3
Tindakan Sosial
Tindakan Sosial
Tindakan Sosial,
maksudnya:
ü  Rasional, maksudnya tindakan ini didasari oleh akal pikiran.
ü  Non Rasional atau Afektual, maksudnya tindakan dilakukan tanpa dipikirkan terlebih dahulu.
ü  Tradisional, maksudnya tindakan yang dilakukan atas norma-norma tertentu. Contoh: norma adat, norma agama, dan lainnya.
4
Tindakan Rasional
Tindakan Sosial
Tindakan Rasional terbagi jadi dua, yaitu:
ü  Rasionalitas Substantif ialah tindakan yang dilakukan karena tujuan utama. Contoh: seseorang ingin kuliah karena ia ingin pintar.
ü  Rasionalitas Instrumental ialah tindakan yang dilakukan karena ada tujuan-tujuan tertentu sehingga dengan melakukan itu akan mempunyai hasil. Contoh: seseorang kuliah hanya semata-mata untuk bisa dipandang lebih tinggi oleh orang lain.
5
Tindakan Sosial Weber
Tindakan Sosial
Tindakan Sosial Weber dalam sosiologi dibagi menjadi empat, yaitu:
ü  Zweck Rational,
ü  Wert Rational,
ü  Affectual, dan
ü  Tradisional.
6
Zweck Rational
Tindakan Sosial
Zweck Rational adalah
ü  Tindakan sosial yang melandarkan diri kepada pertimbangan-pertimbangan manusia yang rasional ketika menanggapi lingkungan eksternalnya.
ü  Tindakan sosial yang ditujukan untuk mencapai tujuan semaksimal mungkin dengan menggunakan dana serta daya seminimal mungkin.
7
Wert Rational
Tindakan Sosial
Wert Rational adalah tindakan sosial yang rasional, namun yang menyadarkan diri kepada suatu nilai-nilai absolut tertentu.
8
Affectual
Tindakan Sosial
Affectual adalah suatu tindakan sosial yang timbul karena dorongan atau motivasi yang sifatnya emosional.
9
Tradisional
Tindakan Sosial
Tradisional adalah tindakan sosial yang didorong dan berorientasi kepada tradisi masa lampau.
10
Verstehende
Teori Tindakan
Verstehende adalah suatu metode pendekatan yang berusaha untuk mengerti makna yang mendasari dan mengitari peristiwa sosial dan historis.
11
Wewenang (authority)
Wewenang atau authority
Wewenang (authority) adalah kemampuan untuk mencapai tujuan-tujuan tertentu yang diterima secara formal oleh anggota-anggota masyarakat.
12
Kekuasaan (power)
Wewenang atau authority
Kekuasaan (power) adalah
ü  Suatu kemampuan yang dimiliki seseorang untuk mempengaruhi orang lain tanpa menghubungkannya dengan penerimaan sosialnya yang formal.
ü  Kemampuan untuk mempengaruhi atau menentukan sikap perilaku orang lain sesuai dengan keinginan si pemilik kekuasaan.
13
Rational-legal Authority
Wewenang atau authority
Rational-legal Authority adalah bentuk hierarkhi wewenang yang berkembang di dalam kehidupan masyarakat modern.
14
Patrimonialisme
Wewenang atau authority
Patrimonialisme adalah jenis wewenang yang mengharuskan seorang pemimpin bekerjasama dengan kerabat-kerabatnya atau dengan orang-orang terdekatnya yang memiliki loyalitas pribadi kepadanya.
15
Patriarkhalisme
Wewenang atau authority
Patriarkhalisme adalah suatu jenis wewenang dimana kekuasaan didasarkan kepada senioritas.



16
Wewenang Kharismatik
Wewenang atau authority
Wewenang Kharismatik adalah
ü  Wewenang yang dimiliki oleh seseorang karena kualitas yang ‘luar biasa’ yang dimilikinya.
ü  Penguasaan atas diri orang-orang baik secara predominan eksternal maupun secara predominan internal, dimana pihak si tertakhluk menjadi tunduk dan patuh karena kepercayaan pada kualitas luar biasa yang dimiliki orang tersebut.
17
Birokrasi
Wewenang atau authority
Birokrasi adalah
ü  Suatu pengorganisasian kegiatan atau aktivitas atas prinsip-prinsip rasional (menurut pendapat Weber).
ü   Sistem pemerintahan yang dijalankan dengan berdasar pada aturan ketat.



18
Wirtschaftsethik
Wewenang atau authority
Wirtschaftsethik adalah etika ekonomi dari suatu agama. Bisa juga dikatakan bahwa ekonomi dapat mempengaruhi suatu agama atau kepercayaan.
19
Konsep Kapitalisme
Etika Protestan dan Spirit Kapitalisme
Konsep Kapitalisme saat ini adalah waktu dan uang.
Kapitalisme itu cenderung berevolusi.
20
Kerja
Etika Protestan dan Spirit Kapitalisme
Kerja adalah
ü  Merupakan suatu tujuan pribadi dari setiap orang, bekerja tidak dipandang sebagai kegiatan yang insidental melainkan sebagai sesuatu yang melekat di dalam eksistensi hidup manusia (hidup itu sendiri adalah kerja).
ü  Perbuatan melakukan sesuatu kegiatan yang bertujuan mendapatkan hasil atau hal pencarian nafkah.
21
Elemen-elemen dari Ekonomi Kapitalisme
Etika Protestan dan Spirit Kapitalisme
Elemen-elemen dari Ekonomi Kapitalisme, yaitu:
ü  Berkembangnya rasionalisme, utilitarianisme, rangsangan untuk berinisiatif dan menemukan hal-hal baru melalui berbagai sarana.
ü  Terjadinya reduksi (penyusutan atau penyederhanaan) besar-besaran daripada tradisionalisme di dalam hal yang dipandang tidak efisien, kuno, bersifat tahayul, dan irrasional.
22
Protestanisme
Etika Protestan dan Spirit Kapitalisme
Protestanisme adalah suatu aturan-aturan agama Protestan tentang watak dan perilaku (rules of conduct) penganut-penganutnya di dalam kehidupan sehari-hari.
23
Etos Kerja
Etika Protestan dan Spirit Kapitalisme
Etos kerja adalah kinerja yang muncul didasari oleh istilah calling (re understanding of underteaching).




8.    THORSTEIN VEBLEN
NO
KEYWORDS
TEMA
PENJELASAN / URAIAN
1
Bisnis

Bisnis adalah pemilik, pemimpin, dan ”kapten” industri yang memfokuskan pada laba perusahaan miliknya.
2
Conspiciuous Leisure

Conspiciuous Leisure adalah penggunaan waktu secara tidak produktif.
3
Conspiciuous Consumption

Conspiciuous Consumption adalah mengeluarkan lebih banyak uang untuk barang yang nilainya tak sepadan dengan pengeluaran tersebut.

9.    CHARLES HORTON COOLEY
NO
KEYWORDS
TEMA
PENJELASAN / URAIAN
1
Konsep Cermin Diri (the looking glass self)
Pendekatan Psikologi Cooley
Konsep Cermin Diri (the looking glass self) adalah manusia memiliki kesadaran dan kesadaran itu terbentuk dalam interaksi sosial yang berlanjut.
2
Konsep Kelompok Primer
Pendekatan Psikologi Cooley
Konsep Kelompok Primer adalah kelompok yang hubungan antara anggotanya sangat akrab dan bertatap muka dalam arti saling mengenal kepribadian masing-masing.
3
Pandangan Behavioristik
Pendekatan Psikologi Cooley
Pandangan Behavioristik tentang manusia adalah pandangan yang menyatakan manusia (individu) memberikan respon secara membabi buta dan tanpa kesadaran terhadap rangsangan dari luar.
4
Primary group

Kelompok–kelompok Sosial

Primary group adalah kelompok–kelompok yang ditandai ciri–ciri kenal mengenal antara anggota-anggotanya serta kerja sama erat yang bersifat pribadi.
5
Secondary group
Kelompok–kelompok Sosial

Secondary group adalah kelompok–kelompok yang besar yang terdiri dari banyak orang antara siapa hubungannya tak perlu berdasarkan kenal mengenal secara pribadi, dan sifatnya tidak begitu langgeng.




10.     PITIRIN SOROKIN
NO
KEYWORDS
TEMA
PENJELASAN / URAIAN
1
Budaya
Tipe-tipe Mentalitas Budaya
Budaya adalah kebudayaan, akal budi, pikiran manusia yang mempunyai peradaban.
2
Kebudayaan Ideasional
Tipe-tipe Mentalitas Budaya
Kebudayaan Ideasional bersifat non materiil, transenden, dan tidak dapat ditangkap dengan indera.
Kebudayaan Ideasional terbagi jadi dua, yaitu:
ü  Kebudayaan Ideasional Asketik, dan
ü  Kebudayaan Ideasional Aktif.
3
Kebudayaan Inderawi (Sensate Culture)
Tipe-tipe Mentalitas Budaya
Kebudayaan Inderawi (Sensate Culture) membicakan bahwa pemikiran pokok dunia materiil yang kita alami dengan indera kita merupakan satu-satunya kenyataan yang ada.
Kebudayaan Inderawi (Sensate Culture) terbagi jadi tiga, yaitu:
ü  Kebudayaan Inderawi Aktif,
ü  Kebudayaan Inderawi Pasif, dan
ü  Kebudayaan Inderawi Sinis.
4
Kebudayaan Campuran
Tipe-tipe Mentalitas Budaya
Kebudayaan Campuran merupakan dasar berfikir (premis) mentalitas ideasional dan inderawi.
Kebudayaan Campuran terbagi menjadi dua, yaitu:
ü  Kebudayaan Idealistis, dan
ü  Kebudayaan Ideasional Tiruan (Pseudos-Ideational Culture).
5
Hubungan Sosial
Siklus-siklus Utama dalam Sejarah Barat
Hubungan Sosial bersifat:
ü  Kekeluargaan (familistic),
ü  Perjanjian (contractual), dan
ü  Paksaan (compulsory).

11. FERDINAND TONNIES
NO
KEYWORDS
TEMA
PENJELASAN / URAIAN
1
Gemeinschaft

Kelompok-kelompok Sosial
Gemeinschaft adalah merupakan bentuk kehidupan bersama dimana anggota–anggotanya diikat oleh hubungan batin yang murni dan bersifat alamiah serta besifat kekal atau abadi. Dasar hubungan tersebut adalah rasa cinta dan rasa persatuan batin yang juga bersifat nyata dan organis seperti organ tubuh manusia atau hewan.
Bentuk Gemeinschaft terutama akan dapat dijumpai di dalam keluarga, kelompok kekerabatan, rukun tetangga, dan sebagainya.
2
Gesellschaft
Kelompok-kelompok Sosial
Gesellschaft adalah merupakan bentuk kehidupan bersama yang merupakan ikatan lahir yang bersifat pokok dan biasanya untuk jangka waktu yang pendek. Gesellschaft bersifat sebagai suatu bentuk dalam pikiran belaka (imaginary), serta strukturnya bersifat mekanis seperti halnya sebuah mesin. Bentuk Gesellschaft misalnya terdapat pada suatu organisasi pedagang, organisasi suatu pabrik atau terdapat pada suatu organisasi industri, dan sebagainya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar